Aspek Politik dan Keamanan

A.Roba Dikubah Gedung Rantau Waktu Memimpin Gerilya 1948.

Gubernur Kalimantan Selatan sedang menyampaikan wejangannya kepada anggota-anggota gerombolan, Banjarmasin 14 Februari 1951.

Gubernur Kalimantan Selatan, Murjani meninjau lokasi kebakaran di Banjarmasin, 31 Januari 1953.

Sultan Hamengkubuwono IX sebagai Koordinator Keamanan RIS waktu beristirahat di lapangan terbang Ulin Banjarmasin, sedang bercakap cakap dengan Residen Federal.

Mohammad Natsir dari dewan Partai Masyumi tiba di lapangan Ulin Banjarmasin disambut oleh anggota Partai Masyumi Kalimantan di Kandangan, 1950.


Poster besar mengenai politik bebas dijalan umum Lambung mangkurat, Banjarmasin, 1950/1951.

Delegasi Militer RI yang pertama di bawah pimpinan Jenderal Mayor Soehardjo tiba di Banjarmasin pada tahun 1949.

Suasana anggota militer menyambut kedatangan tamu pembesar/Presiden Soekarno di Banjarmasin, 1949.

Anggota-anggota Tengkorak Putih yang masuk TNI di Banjarmasin 1949.

Sekelompok anggota kelompok penasehat (Readleden), dari kiri ke kanan : Achmad Sugian Nur Gusti hfd Red. Suara Kalimantan, Sajid Abdullah bin Husein Alfachar Assegaf dan R. de Back (notaris pemilik rumah  lelang di Banjarmasin) pada acara pelantikan Banjar Read di Banjarmasin, 3 Juli 1948.

Ketua Banjar Read, Mohammad Hanafiah meminta kesanggupan 40 orang anggota Dewan Daerah Banjarmasin untuk membantu, 3 Juli 1948 .

Residen Deelman berbicara dengan sejumlah tamu yang di undang dalam acara pelantikan Banjar Raad di Banjarmasin 3 Juli 1948.


Upacara pembukaan dihadiri oleh pembesar tinggi dari pemerintah, kemiliteran dan kepolisian, tampak Bapak Gubernur, panglima dan Residen di Banjarmasin.

mereka yang ditampung dalam pakaian seragam mendengarkan dengan penuh minat, Banjarmasin.

Gubernur sedang memberikan amanat, Banjarmasin.

sebagian dari jumlah mereka yang telah melaporkan diri di Hulu Sungai dan dipindahkan ke Banjarmasin telah tiba di asrama penampungan dan disambut oleh seorang wakil, Banjarmasin.

Para tamu sudah datang, Banjarmasin.

Mereka datang dengan iring-iringan lima buah truk, Banjarmasin.

Sultan Hamengkubuwono IX sedang berpidato di depan Rapat Raksasa penduduk kota Banjarmasin.


Ketua Panitia penyambutan kedatangan Sultan Hamengkubuwono IX mengucapkan kata sambutan di Banjarmasin.


Penduduk sedang mendengarkan pidato sultan Hamengkubuwono IX di Banjarmasin (reproduksi 11 September 1952) .

Mr. Susanto Menteri Dalam Negeri RI bergambar bersama-sama dengan wartawan di Banjarmasin. (reproduksi 11 September 1952).


Para hadirin yang hadir dalam acara pelantikan Bandjar Raad menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Wilhelmus .


Para hadirin yang hadir dalam acara pelantikan Bandjar Raad menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Wilhelmus .

Pidato Residen Kalimantan Selatan A.G Deelman pada pelantikan Bandjar Raad di Banjarmasin.


Residen A.G Deelman menandatangani surat pada pelantikan Bandjar Raad di Banjarmasin.


Pidato Mohammad Hanafiah sebagai Ketua Dewan Daerah Banjarmasin yang baru (Bandjar Raad) 
di Banjarmasin.

Pidato Mohammad Hanafiah sebagai Ketua Dewan Daerah Banjarmasin yang baru (Bandjar Raad) 
di Banjarmasin.

Haji Abdurrahman Siddik (Ketua S.R) dan Haji Abdullah Siddik (Ketua M.O.I.H.S Kadi Kandangan) dengan penuh perhatian mengikuti pelantikan Bandjar Raad di Banjarmasin.

Kelompok Wakil Negara menjadi tamu pada upacara pelantikan Badjar Raad di Banjarmasin.

Sejumlah kelompok Anggota Dewan Daerah Bandjar (Badjar Raad) yang hadir pada pelantikan 
di Banjarmasin.

Acara ramah-tamah dalam pelantikan Bandjar Raad di Banjarmasin.

CMV Man Seorang tentara asal Bruggen dan 1e Kalsse Canton tentara asal Maastricht dengan hati gembira menerima kiriman kantong-kantong berisi surat-surat dari Belanda dimana kiriman tersebut tiba bersama  dengan kedatangan Letkol J.H.M.U.L.E Ohl di Lapangan Terbang Ulin, Banjarmasin.

Letkol J.H.M.U.L.E Ohl nelambaikan tangan setibanya di Lapangan Terbang Ulin, Banjarmasin.

Letkol J.H.M.U.L.E Ohl sedang bersalaman dengan Raden Kiai, seorang pemimpin di Banjarmasin setibanya di Lapangan Terbang Ulin, Banjarmasin.

Tuan Kuster, pendeta Kristen yang bertugas di Banjarmasin berjabat tangan dengan Letkol J.H.M.U.L.E Ohl saat menyambut di Lapangan Terbang Ulin, Banjarmasin.

Letkol J.H.M.U.L.E Ohl bersama sahabatnya Letkol A.L.C Dufour di Lapangan Terbang Ulin, Banjarmasin.

Letkol J.H.M.U.L.E Ohl sedang bercakap-cakap dengan Letkol A.L.C Dufour dan Letkol P.A Muller, Kepala Staf Daerah Teritorial Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.


Kapten Infanteri KNIL W.G. Th. Grijzen peneriman Bronzen Leeuw dan Inspektur Poliai R.W. Schmidt penerima Kruis van Verdines tiba dilapangan upacara untuk menerima penghargaan tanda penghormatan  berupa bintang jasa yang akan diberikan oleh Letkol J.H.M.U.L.E Ohl di Banjarmasin.


Foto Mengingatkan Keberangkatan Gew.Secretaris J.A Van Beuge Para Pegawai Kantor Gubernur Drs. B.J.Haga (Duduk Ditengah). Duduk Dari Kiri Ke Kanan : Rootliep, Nama Tidak Dikenal, Lantying, Allaart, Pronk, Haga, Rademarker, Den Hartog, Pieren, Doorenbos. Berdiri Dari Kiri Ke Kanan : V.D.Wisse, Gagola, Schneider, Pereira, Spievker, Mohd.Amin, E.Messchaert, Rore Hamid Pada Bulan Juli 1937.






















Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama