Tetabuhan dengan musik sebagai alat penghubung penduduk desa dengan mayat/roh, tampak sesajian buat dewa pada perayaan Tiwah di desa Manusup, 15 Desember 1957.
Tuan Pompe dari perusahaan film pemerintah kertika dalam perjalanan menuju Perayaan Tiwah di Banjarmasin, 12 Desember 1947.
Kampung Dayak di tepi sungai Kapuas, saat dalam rangkaian Perayaan Tiwah di Kuala Kapuas, 12 Desember 1947.
Tarian upacara ketika seseorang meninggal dunia dirayakan dengan penyembelihan kerbau, 14 desember 1947.
Nampak perahu-perahu di dermaga Sungai Kapuas Desa Manusup, yang akan menyaksikan acara Tiwah. Nampak bendera Belanda dalam acara tersebut, 12 Desember 1947.
Kerbau yang dikurbankan pada perayaan Tiwah ditarik oleh penduduk suku Dayak dibawa ke sungai di Banjarmasin, 12 Desember 1947.
Tulang- tulang manusia (tengkorak) diambil dari kotak untuk dibersihkan pada perayaan Tiwah, 12 Desember 1947.
Perusahaan film pemerintah dalam perjalanan menuju Tiwah, Banjarmasin.
Foto Bersama Usai Pertandingan Volly, Banjarmasin 1938
Pintu masuk ke makam SULTAN Banjarmasin Kalimantan Selatan.
Pemandangan sungai di Banjarmasin dengan latar belakang mesjid.
Santai Bersama Rekan-Rekan Warga Kota Banjarmasin.
Foto Bersama Warga Banjarmasin tahun 1938.
Foto Warga Kota Banjarmasin Dengan Latar Rumah Panggung tahun 1938
Foto Warga Kota Banjarmasin Dengan Latar Rumah Tempo Dulu.
Kegiatan Masyarakat Kota Banjarmasin Tempo Dulu tahun 1937.
Foto Wanita Belanda di Banjarmasin tahun 1938.
Foto Bersama Wanita Belanda Dan Tentara Belanda di Banjarmasin Tahun 1938.
Istirahat Sejenak Setelah Bermain Bola Bersama Orang Belanda Dan Warga Kota Banjarmasin tahun 1938.
Pakaian Wanita Banjar di Banjarmasin Tahun 1938.
